Assalamualaikum,
Sahabat Moeka
Semoga
selalu dalam keadaan sehat dan istiqomah dalam kebaikan
Dalam
artikel kali ini kami akan membahas tentang Perbaikan Buku di Perpustakaan
Pustaka Moeka Media daksa.
1.
Bahan pustaka adalah unsur penting dalam sistem perpustakaan, dimana bahan
pustaka harus dilestarikan karena memiliki nilai informasi yang mahal. Bahan
pustaka berupa terbitan buku, berkala (surat kabar dan majalah), dan bahan
audio visual seperti audio kaset, video, slide, CD-Rom dan sebagainya.
Pemeliharaan
bahan pustaka tidak hanya secra fisik saja, namun juga meliputi isinya yang
berbentuk informasi yang terkandung di dalamnya.
Pemiliharaan
merupakan kegiatan mengusahakan agar bahan pustaka yang kita kerjakan tidak
cepat mengalami kerusakan, awet, dan bisa dipakai lebih lama serta bisa
menjangkau lebih banyak pembaca perpustakaan.
Dalam
perbaikan kali ini bisa disebut dengan perbaikan dengan kerusakan parah karena
banyak lembaran buku dan sampul yang sudah rusak dan copot.
Banyak
faktor yang mempengaruhi kenapa buku bisa terjadi kerusakan yang sangat parah
diantaranya adalah karena faktor manusia dan faktor unsur buku. Pada faktor
manusia bisa karena cara penggunaannya yang kurang hati - hati dan tidak
menggunakan buku dengan semestinya, sedangkan faktor unsur buku adalah faktor
yang terkandung pada bahan dasar buku misal lem yang kurang merekat pada setiap
lembaran buku yang digunakan.
Pada
perbaikan buku yang kami lakukan saat ini kami menggunakan cara menjahit buku
dan penjilidan, adapun bahan yang kami gunakan adalah sebagai berikut :
a. bor
dengan mata kecil (digunakan untuk melubangi setiap tepi buku yang ingin
dijahit)
b.
gunting
c. lem
FOX
d.
kasa
e.
benang
f.
penjepit kertas besar
g.
kain serbet (berguna untuk mengelap lem yang tidak rata dengan kuas)
h.
kuas sedang
i.
sarung tangan karet
2.
Tujuan Pemeliharaan Bahan Pustaka
Ada
beberapa tujuan yang hendak dicapai terkait dengan kegiatan pemeliharaan bahan
pustaka di perpustakaan :
1.
menyelamatkan nilai informasi yang terkandung dalam setiap bahan pustaka
atau dokumen
2.
menyelamatkan bentuk fisik bahan pustaka atau dokumen
3.
mengatasi kendala kekurangan ruang (space)
4.
mempercepat proses temu balik atau penelusuran dan perolehan informasi
5.
menjaga keindahan dan kerapian bahan pustaka
3.
Fungsi Pemeliharaan Bahan Pustaka
Kegiatan
Pemeliharaan bahan pustaka memiliki beberapa fungsi antara lain :
1.
Fungsi perlindungan : upaya melindungi bahan pustaka dari beberapa faktor yang
mengakibatkan kerusakan
2.
Fungsi pengawetan : upaya pengawetan terhadap bahan pustaka agar tidak cepat
rusak dan dapat dimanfaatkan lebih lama lagi.
3.
Fungsi kesehatan : upaya menjaga bahan pustaka tetap dalam kondisi bersih
sehingga tidak berbau pengap dan tidak mengganggu kesehatan pembaca maupun
pustakawan.
4.
Fungsi pendidikan : upaya memberikan pendidikan kepada pembaca, bagaimana
memanfaatkan bahan pustaka yang baik dan benar
5.
Fungsi kesabaran : upaya pemeliharaan bahan pustaka membutuhkan kesabaran
dan ketelitian.
6.
Fungsi sosial : pemeliharaan bahan pustaka sangat membutuhkan keterlibatan dari
orang lain
7.
Fungsi ekonomi : pemeliharaan yang baik akan berdampak pada
keawetan bahan pustaka, yang akhirnya dapat meminimalisasi biaya pengadaan
bahan pustaka
8.
Fungsi keindahan : dengan pemeliharaan yang baik, bahan pustaka di perpustakaan
akan tersusun rapi, indah dan tidak berserakan, sehingga perpustakaan
kelihatan indah dan nyaman.
SUMBER